Cara Backup dan Restore Konfigurasi Router Mikrotik
- Backup dan restore adalah salah satu teknik untuk menyimpan
konfigurasi router mikrotik apabila suatu saat router mikrotik kita
ter-reset, error atau rusak, tujuan dari backup dan restore konfigurasi
mikrotik adalah untuk mempermudah apabila router mengalami kerusakan
atau kita mengganti router lama dengan router yang baru tanpa harus
mengkonfigurasi router dari awal.
Kenapa Kita Harus Backup Konfigurasi Router Mikrotik?
Coba kamu bayangkan ketika konfigurasi pada router sudah sangat banyak
namun tiba-tiba router ke-reset atau lupa password yang mengharuskan
router diinstall ulang dengan netinstall sehingga semua konfigurasi
hilang, apa yang harus kita lakukan? Tentu saja kita harus
mengkonfigurasi ulang router, akan tetapi dengan konfigurasi ulang
secara manual akan memakan waktu yang lama, nah dengan adanya file
backup kita tidak perlu repot mengkonfigurasi router dari awal karena
kita hanya perlu me-restorenya saja agar konfigurasi kembali seperti
semula.
Tapi
perlu diketahui penggunaan fitur backup & restore sebaiknya
hanya digunakan untuk router yang sama, yaitu router dengan seri dan
tipe yang memiliki kesamaan dari segi spesifikasi hardware maupun jumlah
port ethernetnya, contohnya kamu mem-backup konfigurasi router lama
yaitu RB951Ui-2HnD dan me-restorenya di router baru yang juga tipe
RB951Ui-2HnD. Apabila berbeda router saya sarankan lebih baik
menggunakan metode export import yang sudah saya publish tutorialnya di
blog ini.
Kenapa
tidak disarankan melakukan backup dan restore pada router yang berbeda
tipe? karena file backup tidak seperti file hasil export yang
bisa diedit menggunakan teks editor, jadi apabila kita melakukan backup dan
restore pada router yang berbeda tipe biasanya akan terjadi error
karena file backup tidak bisa kita edit terlebih dulu untuk menyesuaikannya dengan router tipe yang lain.
Cara Backup Konfigurasi Router Mikrotik
Untuk melakukan backup dan restore bisa dilakukan dengan 2 cara yaitu dengan winbox dan juga dengan cara mengetikkan baris perintah pada terminal mikrotik.
Cara Backup Konfigurasi Mikrotik via Terminal
Untuk melakukan backup konfigurasi mikrotik, kamu bisa login ke router baik via winbox, SSH, maupun Telnet, kemudian ketikkan perintah berikut untuk melakukan backup konfigurasi router mikrotik.
/system backup save
Namun,
dengan perintah tersebut nama file backup akan otomatis digenerate oleh
router berdasarkan tanggal dan waktu ketika melakukan backup, kalau kamu menginginkan agar nama file backup bisa ditentukan sesuai
keinginan, maka ketikkan perintah berikut.
Untuk melihat hasilnya ketikkan perintah /file print pada terminal, atau klik menu Files pada winbox.
/system backup save name="Backup konfig router dodiventuraz"
Untuk melihat hasilnya ketikkan perintah /file print pada terminal, atau klik menu Files pada winbox.
Cara Backup Konfigurasi Mikrotik via Winbox
Kalau kamu kurang suka mengkonfigurasi router dengan command line, kamu juga bisa melakukannya dengan klak-klik mouse pada winbox, silahkan login ke router mikrotik via winbox kemudian klik menu Files, lalu klik tombol Backup seperti yang saya tandai warna merah pada gambar di bawah.Untuk itu sebaiknya kamu download file backup tadi kemudian simpan pada komputer, kalau menggunakan OS Windows caranya cukup mudah, kamu hanya perlu drag and drop file backup pada menu Files winbox ke windows explorer saja. Tapi kalau menggunakan OS lain misalnya Linux, maka kamu harus mendownloadnya menggunakan FTP, contoh nya menggunakan FTP Client FileZilla.
Cara Restore Konfigurasi Router Mikrotik
Apabila kamu hendak me-restore konfigurasi router yang sudah dibackup caranya pun cukup mudah, silahkan upload file backupnya ke menu Files, caranya dengan drag and drop file backupnya langsung dari windows explorer atau upload menggunakan FTP.Kalau sudah diupload klik menu Files pada winbox, silahkan pilih file backup mana yang akan direstore kemudian klik tombol Restore seperti yang saya tandai warna merah pada gambar di bawah.
Itulah langkah-langkah cara melakukan backup dan restore konfigurasi pada router mikrotik, demikian semoga bermanfaat dan terimakasih.
Advertisement