Tutorial Cara Monitoring Radio Ubiquiti Dengan NMS Cacti

Tutorial Cara Monitoring Radio Ubiquiti Dengan NMS Cacti - Selamat siang/sore/malam/pagi sob, sudah sebulan lebih saya tidak update tutorial di blog tercinta ini, kali ini saya sempatkan untuk update tutorial agar blog ini terus berkembang.

Bagi pembaca setia Blog Tutorial Jaringan mungkin sudah tahu bahwa di blog ini pernah saya bagikan tutorial-tutorial yang membahas NMS Cacti, mulai dari cara instalasi Cacti, install plugin, install host template sampai monitoring device pada jaringan dengan cacti.

Salah satunya adalah memonitor router mikrotik dengan cacti yang bisa kamu baca disini : Tutorial monitoring router mikrotik dengan cacti.

Tutorial Cara Monitoring Radio Ubiquiti Dengan NMS Cacti

Credit : www.pixabay.com

Kembali ke topik pembahasan ..

Pada sebuah jaringan WISP (Wireless ISP) pasti sudah familiar dengan perangkat radio besutan Ubiquiti yang memang sangat umum dipakai untuk mendistribusikan akses internet ke setiap pelanggan.

Untuk menjaga service yang diberikan kepada pelanggan agar tetap optimal, sebaiknya kita lakukan monitoring terhadap setiap perangkat yang ada di jaringan terutama radio ubiquiti dengan tool network monitoring system (NMS), tujuannya agar kita bisa memantau kualitas signal, ccq, tx/rx, tingkat noise, uptime, maupun throughput yang dilewatkan.

Tutorial kali ini akan sedikit panjang, karena ada beberapa materi yang sekaligus akan kita bahas dalam satu artikel, berikut pembahasan materi yang akan kita kupas pada artikel kali ini :

Install template host untuk perangkat ubiquiti
Mengaktifkan SNMP pada radio ubiquiti
Menambahkan device ubiquiti ke NMS Cacti
Membuat graph

#1. Install Template Host Ubiquiti di Cacti

Secara default, NMS Cacti tidak menyediakan template host untuk perangkat ubiquiti, untuk itu kita perlu menginstalnya secara manual, sebelumnya kamu harus mendownload host templatenya disini.

Jika sudah didownload, kemudian login ke NMS Cacti, klik menu Import Templates ~> klik tombol Browse lalu cari file template host yang sudah didownload tadi. Setelah itu klik tombol Import.

Template host yang berhasil diimport ke cacti hasilnya akan terlihat seperti ini.

Sampai disini template host untuk perangkat radio ubiquiti sudah berhasil diinstall / diimport kedalam NMS Cacti, berikutnya kita harus mengaktifkan SNMP pada radio yang akan dimonitoring.

#2. Mengaktifkan SNMP Pada Radio Ubiquiti

Untuk mengaktifkan SNMP (Simple Network Management Protocol) pada radio ubiquiti caranya cukup mudah, silahkan login ke radionya kemudian klik tab menu Services, pada bagian SNMP Agent ubahlah parameter berikut.

SNMP Agent : klik enable
SNMP Community : isi dengan string community yang diinginkan
Contact : isikan alamat email atau kontak lainnya
Location : isi dengan lokasi tempat radio tersebut berada

Kemudian klik Change lalu Apply agar perubahan konfigurasi bisa diterapkan.

Sampai disini kita sudah berhasil mengaktifkan service SNMP pada radio ubiquiti yang akan dimonitor, untuk memastikan bahwa SNMPnya sudah berjalan dengan baik, kita juga bisa mengeceknya menggunakan tool snmpwalk dari konsol terminal server cacti.

dodiventuraz@nms-cacti:~$ snmpwalk -c dodiventuraz -v 1 172.20.19.5
iso.3.6.1.2.1.1.1.0 = STRING: "Linux 2.6.32.71 #1 Fri Jan 12 09:18:57 EET 2018 mips"
iso.3.6.1.2.1.1.2.0 = OID: iso.3.6.1.4.1.41112.1.4
iso.3.6.1.2.1.1.3.0 = Timeticks: (83755100) 9 days, 16:39:11.00
iso.3.6.1.2.1.1.4.0 = STRING: "dodi.noc@gmail.com"
iso.3.6.1.2.1.1.5.0 = STRING: "Radio Cust PT. Anu Mandiri, Tbk - Crown Golf"
iso.3.6.1.2.1.1.6.0 = STRING: "Cluster Crown Golf A/1"
iso.3.6.1.2.1.1.7.0 = INTEGER: 79
iso.3.6.1.2.1.1.8.0 = Timeticks: (74776900) 8 days, 15:42:49.00
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.1.1 = INTEGER: 1
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.1.2 = INTEGER: 2
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.1.3 = INTEGER: 3
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.1.4 = INTEGER: 4
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.1.5 = INTEGER: 5
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.1 = OID: iso.3.6.1.6.3.1
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.2 = OID: iso.2.840.10036
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.3 = OID: iso.3.6.1.2.1.31
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.4 = OID: iso.3.6.1.4.1.10002.1.1.1.31
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.5 = OID: iso.3.6.1.4.1.41112
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.3.1 = STRING: "The MIB module for SNMP entities"
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.3.2 = STRING: "The MIB module for IEEE 802.11 entities."
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.3.3 = STRING: "The MIB module to describe generic objects for network interface sub-layers"
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.3.4 = STRING: "The MIB module to describe system resources"
iso.3.6.1.2.1.1.9.1.3.5 = STRING: "Ubiquiti Networks MIB module "

#3. Menambahkan Device Ubiquiti ke NMS Cacti

Agar radio dapat kita monitor dengan cacti, tentu saja kita harus menambahkannya ke dalam NMS Cacti, login ke cacti kemudian klik menu Devices ~> klik tombol Add untuk menambahkan device baru.

Kemudian akan muncul halaman seperti gambar dibawah, setting parameter-parameter sebagai berikut :

Description = isi dengan deskripsi yang diinginkan
Hostname = isi dengan IP radio yang akan dimonitor
Host Template = pilih UBNT sesuai dengan template yg sudah diinstall
Monitor Host = centang jika kamu sudah menginstall plugins monitor pada cacti
Downed Device Detection = metode yang digunakan oleh cacti untuk mendeteksi sebuah host apakah dalam kondisi up atau down, pilih saja Ping and SNMP Uptime
Ping Method = type paket PING yang digunakan, pilih saja ICMP Ping
SNMP Version = version 1, karena secara default radio ubiquiti menggunakan snmp version 1
SNMP Community = sesuaikan dengan string community yang ditentukan pada radio

Scroll kebawah, kemudian klik tombol Create.

Setelah mengklik tombol Create maka akan muncul pesan seperti ini yang menandakan bahwa NMS Cacti sudah berhasil membaca SNMP pada radio.

#4. Membuat Graph Untuk Host Yang Dimonitor

Agar cacti dapat menyimpan graph yang diambil melalui SNMP, maka kita harus membuat graph untuk host yang kita monitor. Caranya cukup mudah, pada gambar diatas silahkan klik tombol Create Graphs for this Host.

Kemudian tentukan item apa saja yang akan diambil graphnya, informasi yang bisa diambil dan disimpan dalam bentuk graph diantaranya yaitu : Jumlah radio yang terkoneksi, CPU load, frekuensi, channel width, quality, capacity, ccq, tx/rx, signal, noise floor, bandwidth, ping latency, dan yang paling penting yaitu uptime radio.

Kemudian scroll kebawah lalu klik tombol Create untuk membuat graph.

Jika muncul seperti ini klik saja tombol Create.

Cacti akan memberitahukan graph yang sudah berhasil dibuat, contohnya seperti gambar dibawah ini.

Sampai disini kita sudah berhasil membuat graph untuk radio yang kita monitoring dengan NMS Cacti, graph yang baru saja dibuat tidak akan langsung muncul, jadi kamu harus menunggu proses selama 5 menit sampai graph bisa dilihat.

Oh ya, proses update graph di cacti tidak realtime dan membutuhkan delay waktu 5 menit. Meskipun ada delay tapi proses pencatatan graph bisa dikatakan akurat dan sesuai, jika kamu ingin membaca graph secara realtime maka dibutuhkan plugin yaitu plugin Realtime yang harus diinstall secara manual.

Untuk tutorialnya insyaallah akan saya posting di lain kesempatan, jadi pastikan kamu selalu mengunjungi blog ini.

Agar cacti bisa mengirimkan notifikasi ketika radio down, maka kita harus mengaktifkan fitur notifikasi via email yang bisa kamu baca disini : Cara membuat notifikasi email ketika host down pada cacti.

Cukup sekian tutorial kali ini, semoga bermanfaat dan terima kasih.